Jembatan Beraliran Listrik Tewaskan Petugas Kebersihan
ilustrasi |
JAKARTA - Seorang petugas kebersihan
dari suku dinas Kebersihan, Jakarta Selatan, Muhamad Ebon (25), tewas
setelah tersengat aliran listrik di pegangan tangan jembatan
penyeberangan di Jalan Terusan Kuningan Barat, tak jauh dari perempatan
Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (09/04/2012).
Kanit Reskrim Polsek Metro Mampang Prapatan, AKP Nurdin, saat
dihubungi Tribun mengatakan bahwa kejadian itu berawal saat korban
hendak beristirahat, usai membersihkan saluran air di sekitar jalan
tersebut.
"Dia istirahat, lalu tangannya memegang pegangan tangan tangga penyebrangan, langsung kesetrum," katanya.
Korban langsung tak sadarkan diri saat itu. Teman-teman Muhamad Ebon
sesama petugas kebersihan pun langsung panik, dan membawa pria kelahiran
Cirebon itu ke rumah sakit.
Namun apa daya, Ebon yang belum mempunyai anak istri itu, harus menghembuskan nafas terakhirnya, sebelum tiba di rumah sakit.
Saat diperiksa, menurut AKP Nurdin ternyata pegangaan tangan itu
beraliran listrik, yang berasal dari salah satu gardu listrik yang
terletak tak jauh dari lokasi korban kesetrum.
"Jadi yang beraliran listrik itu pegangannya saja, bukan jembatannya," terangnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa gardu tersebut kini sudah
diperbaiki. Kini jembatan penyeberangan itu pun sudah aman untuk
dilewati warga.
Polisi juga masih menyelidiki, apakah ada unsur kelalaian dalam kasus
ini, sehingga menyebabkan fasilitas publik itu menjadi alat pencabut
nyawa, dan menewaskan seorang petugas kebersihan.
"Kita masih selidiki, sejauh ini kita belum bisa tentukan ini ada unsur kelalaian atau tidak," ujarnya.
Sekarang, jenazah korban sudah berada di Rumah Sakit Fatmawati,
Jakarta Selatan, untuk menjalani otopsi. Sedangkan keluarga korban
sendiri diketahui masih berada di Cirebon.www.pulogadingcity.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar