Minggu, 15 April 2012

EDUKASI
Mendikbud Berikan Contoh Sundel Bolong dan Bambu Runcing
 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhammad Nuh.
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh mengatakan, guru harus mengembangkan lembar kerja siswa (LKS) yang menggali kearifan lokal, sehingga menumbuhkan kecintaan pada budaya di daerah masing-masing.
"LKS hendaknya menggali cerita kearifan lokal supaya menumbuhkan kecintaan pada budaya yang ada di daerah masing-masing," katanya di sela-sela sidak persiapan ujian nasional (UN) di Rayon Tangerang Selatan, Minggu.
Ia mengemukakan hal itu menanggapi buku LKS yang menuai kontroversi karena adanya cerita mengenai "istri simpanan" dalam buku pelajaran untuk siswa SD kelas dua. Kisah Bang Maman dari Kali Pasir itu menjadi bahan pelajaran "Pendidikan Lingkungan Budaya Jakarta".
Mendikbud mencontohkan salah satu cerita rakyat dari Jawa Timur, Sundel Bolong, yang mempunyai ciri jika berjalan kakinya tidak menyentuh tanah, berparas cantik, dan di punggungnya terdapat lubang yang mengeluarkan bau busuk.
"Arti yang tersembunyi dari cerita rakyat itu, kalau seseorang itu tidak punya prinsip maka harus berbohong dan bohong itu selalu menampilkan yang menarik, tapi baru setelah itu ketahuan busuknya," katanya.
Dia juga mencontohkan, jika dilihat sejarah pertempuran melawan penjajah, Bangsa Indonesia menggunakan senjata bambu runcing. Kalau diterjemahkan hanya bambu runcing itu berupa kekerasan.
"Kita lihat bagaimana bambu runcing itu suatu senjata yang sangat terbatas tapi melawan meriam, semangatnya itu yang harus dicontoh. Begitu juga dengan pedang, pahlawan kita selalu membawa pedang, jadi mohon tidak diterjemahkan dalam konteks hanya goloknya, tapi dalam konteks keberanian, heroik yang ditanamkan pada anak-anak," ujar dia.
Selain itu, katanya, bahasa menjadi kata kunci. "Jangan sampai anak kecil dijejali dengan bahasa-bahasa yang kasar. Dalam LKS untuk siswa SD, bahasa yang digunakan harus disesuaikan dengan tingkat penyerapan usia anak dan harus melihat dalam perspektif utuh," katanya.
Oleh karena itu, ia mengajak dinas-dinas pendidikan untuk mencoba menyaring buku-buku muatan lokal seperti apa yang dibeli. Demikian juga dengan kepala sekolah harus teliti. "Kami juga mengumpulkan bahan-bahan muatan lokal itu untuk dipelajari," katanya.
  www.pulogadingcity.blogspot.com
SAINS
 Kunyit Kurangi Risiko Serangan Jantung
Jika sebelumnya kunyit ditemukan sebagai obat antikanker, kini juga sehat untuk jantung.
Kunyit 
NEWS - Sebuah riset di Thailand menemukan manfaat lain dari kunyit, sebuah rempah asli Asia Tenggara. Khasiat yang baru ditemukan itu adalah mengurangi risiko serangan jantung.

Kesimpulan ini didapatkan setelah sebuah riset kecil atas 121 pasien di Thailand. Baik 121 pasien atau pun dokter yang menangani pasien ini tak mengetahui soal eksperimen yang dipimpin Dr Wanwarang Wongcharoen dari Universitas Chiang Mai itu. Semua pasien ini telah menjalani operasi by pass yang belum darurat antara 2009-2011.
Kelompok ini dibagi dua, satu rutin mengonsumsi pil berisi kurkumin, zat berwarna kuning di kunyit, dan satu lagi mengonsumsi pil plasebo yang tak mengandung khasiat apa pun. Setengah pasien yang diteliti diberi kapsul satu gram kurkumin empat kali sehari, dimulai tiga hari sebelum operasi dan lima hari setelah operasi. Setengahnya lagi memakan kapsul plasebo dengan jumlah yang sama.

Hasilnya, hanya 13 persen pasien yang telah memakan kurkumin terkena serangan jantung, sedangkan yang makan plasebo 30 persen. Setelah menghitung kembali, peneliti mengalkulasi risiko serangan jantung atas pengonsumsi kurkumin turun 65 persen.

Bukan hanya itu, para pasien yang mengonsumsi kurkumin juga memiliki penanda peradangan lebih rendah dan tekanan oksidasi lebih rendah di darahnya. Hasil riset ini dipublikasikan di American Journal of Cardiology.

Anti-Peradangan
Namun, kesimpulan ini, menurut peneliti lain, belum bisa dikonfirmasi untuk jumlah besar, karena belum diteliti dalam skala luas. Namun, "Sangat, sangat menggembirakan," kata Bharat Aggarwal, seorang peneliti kurkumin untuk terapi kanker dari MD Anderson Cancer Center di Houston, Texas.

Aggarwal yang tak terlibat studi di Thailand ini menyatakan, peradangan merupakan pemain penting dalam kemunculan sejumlah penyakit termasuk penyakit jantung. Dan kurkumin memiliki efek antiperadangan.

"Kurkumin bertahun-tahun telah menunjukkan dapat mengurangi peradangan dan mengurangi keracunan oksigen atau kerusakan yang disebabkan radikal bebas dalam sejumlah percobaan," kata Dr Jawahar Mehta, kardiolog dari Universitas Arkansas untuk Ilmu Kedokteran di Little Rock, yang juga tak terlibat studi di Thailand ini.
www.pulogadingcity.blogspot.com
TRAVEL
12 Jam Wisata Sejarah di Jakarta
Cagar budaya Rumah si Pitung, Marunda, Jakarta Utara. Rumah ini diperkirakan dibangun pada abad ke-18, dan sebenarnya milik Haji Syaifudin, teman Pitung pada waktu melawan penjajahan Belanda. Pitung pernah bersembunyi di rumah berbentuk panggung ini. 
TRAVELING – Tahukah Anda ada lebih dari 130 bangunan cagar budaya di Jakarta? Tak akan cukup waktu seharian untuk bisa menjelajahi dan menelisik bangunan-bangunan tersebut.
Beruntunglah jika Anda tinggal di Jakarta, kota yang kaya akan sejarah dan dipenuhi bangunan-bangunan tua penuh nilai historis. Sayangnya, banyak bangunan cagar budaya tidak mendapatkan perhatian.
Tak sedikit bangunan-bangunan tersebut tampak tak terawat. Coba saja tengok kawasan Kota Tua Jakarta, kotor dan bau pesing sudah menjadi hal lumrah. Beberapa bangunan, terutama yang tak masuk kategori cagar budaya, perlahan-lahan hancur.
Walau begitu, banyak pula bangunan cagar budaya yang masih menampilkan kecantikan arsitektur seperti di masa kejayaannya. Wisata sejarah di kota Jakarta tak selalu tentang area Taman Fatahillah. Mari menjelajahi kekayaan sejarah Batavia dalam 12 jam.
Pagi hari. Mulailah dengan mengunjungi Rumah Si Pitung di Kelurahan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Rumah tersebut dimiliki oleh H. Syafiuddi, seorang pengusaha kaya. Lalu mengapa disebut sebagai rumah Si Pitung?
Si Pitung sendiri dianggap jagoan penentang kolonial Belanda. Ia dipandang sebagai “Robin Hood” dari Betawi. Nah, kabar yang beredar rumah  H Syafiuddi pernah dirampok oleh Si Pitung. Namun, beberapa sumber sejarah menyebutkan kabar tersebut sengaja diembuskan untuk mengelabui kompeni alias kolonial Belanda.
Konon, Si Pitung sebenarnya bersembunyi di rumah tersebut. Aneka misterius dari sosok Si Pitung bisa Anda ketahui di rumah ini. Bentuk rumah panggung dari kayu tersebut juga memiliki kisah tersendiri. Tanyakan aneka kisah menarik di balik rumah tersebut pada penjaga.
Siang hari. Kelar menjelajahi Rumah Si Pitung, lanjutkan jelajah Anda ke Menara Syahbandar. Biasanya penggemar fotografi langsung mengarahkan perjalanan ke kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa dan melewatkan Menara Syahbandar.
Padahal, menara tersebut pun begitu memesona.Dari kejauhan, bangunan tersebut pun tampak menarik. Apalagi jika diperhatikan seksama menara itu tampak miring, seperti Menara Pisa di Italia saja.
Dahulu, di sinilah titik nol kilometer Jakarta, sebelum akhirnya dipindahkan ke Monumen Nasional (Monas). Jangan hanya berfoto-foto dengan latar belakang menara, tetapi naiklah sampai ke atas menara dan layangkan pandangan ke arah Pelabuhan Sunda Kelapa.
Rasakan sensasi kilas balik seperti di masa kolonial Belanda. Ya, fungsi awal menara tersebut memang merupakan menara pengawas keluar masuknya kapal. Bangunan terdiri atas tiga lantai.
Lanjutkan perjalanan ke Galangan VOC. Bangunan tersebut tampak megah dari  luar. Apalagi logo VOC yang terlihat menyolok. Nah, saatnya makan siang di bangunan peninggalan kolonial Belanda. Galangan VOC memang telah dialihfungsikan menjadi restoran.
Awalnya, Galangan VOC dibangun sebagai galangan untuk kapal kecil. Bangunan ini juga pernah menjadi  tempat penggilingan kopi. Bisa dibayangkan di masa kejayaannya sebagai tempat memperbaiki kapal, pastilah Galangan VOC begitu sibuk.
Sore hari. Lanjutkan perjalanan ke arah selatan yaitu ke Jembatan Gantung Kota Intan. Jembatan ini memang sudah tak berfungsi lagi. Di malam hari, jembatan ini malah jadi tempat nongkrong atau pacaran anak-anak muda.
Saat matahari tak terlalu panas, paling pas mampir ke jembatan ini pada sore hari. Apalagi saat matahari mulai turun dan memberikan warna semburat jingga pada langit. Saat cocok dengan nuansa jembatan yang berwarna merah bata.
Dahulu jembatan ini dapat diangkat dan diturunkan secara mekanis bila ada kapal yang melintas. Jembatan yang terbuat dari kayu itu dari kejauhan memang tampak gagak. Namun, besi-besi sudah begitu berkarat dan di beberapa bagian kayu sudah lapuk.
Mampir ke jembatan, Anda boleh saja berjalan hingga ke tengah jembatan. Tetapi, tetaplah berhati-hati. Lalu layangkan pandangan ke arah kali di bawahnya. Dulu, para noni Belanda menyeberangi kali dengan perahu-perahu.
Di bawah Jembatan Intan tersebut konon tersimpan banyak barang-barang peninggalan VOC maupun kolonial sebelumnya. Meriam Si Jagur juga disebut-sebut ditemukan di dasar kali tersebut.
Lanjutkan perjalanan ke Jalan Gajah Mada dan Anda akan menemukan pemandangan yang aneh. Diapit gedung-gedung tinggi nan modern, sebuah bangunan sederhana dengan arsitektur China masih berdiri kokoh. Seakan menentang arus zaman dan tak lekang oleh waktu.
Ya, bangunan tersebut adalah Gedung Candranaya. Bangunan ini dibangun di awal abad ke-19 oleh Khouw Tian Sek. Paling menonjol dari gedung ini adalah arsitekturnya yang merupakan perpaduan antara Tionghoa dan Belanda.
Malam hari. Akhiri perjalanan dengan mampir ke Gedung Kesenian Jakarta (GKJ). Jika waktunya pas, Anda bisa menonton aneka pertunjukan kesenian di Gedung ini. Biasanya, pertunjukkan akan dimulai antara pukul tujuh atau delapan malam.
Anda bisa melihat pentas teater sampai sendratari di gedung ini. Jangan lupa sebelum menonton pertunjukan, telusuri area tunggu di kanan dan kiri ruang pertunjukan. Di dinding terdapat foto-foto yang menampilkan perjalanan GKJ dari masa ke masa.
Jika ini pertama kalinya Anda menonton pertunjukan di GKJ, bersiaplah terpesona dengan area ruang pertunjukkan. Kursi-kursi merah berjejer rapi. Bagian panggung yang luas dan tinggi. Lalu pilar-pilar tinggi nan megah. Sepintas pengunjung terasa terlempar ke masa kolonial Belanda, ketika tuan-tuan dan nyonya-nyonya Belanda berkumpul dan menonton pertunjukan.
Sejak dulu, fungsi gedung ini selalu tetap yaitu sebagai gedung pertunjukan. Walaupun di masa Jepang sempat menjadi markas tentara, namun pada akhirnya kembali menjadi gedung pertunjukkan. www.pulogadingcity.blogspot.com
OTOMOTIF
Honda Racing Championship 2012 Seri Kedua Kembali Digelar
detail berita
 Honda Racing Championship
JAKARTA – PT Astra Honda Motor (AHM) bekerjasama dengan Main dealer sepeda motor Honda Jakarta Tangerang, PT Wahana Makmur Sejati (WMS) kembali menggelar seri kedua Honda Racing Championship (HRC) 2012 di Sirkuit Kemayoran, Jakarta Pusat.
 
Kali ini, agenda balap tahunan dengan konsep One Make Race merupakan gelaran balap motor bergengsi yang kesepuluh sejak pertama kali digelar pada 2003 lalu. Kegiatan ini merupakan apresiasi dan dukungan ATPM (Agen Tunggal Pemegang Merek) Honda dan Main dealer Honda terhadap olahraga di dunia balap sekaligus ajang bibit berbakat Tanah Air.
 
Lebih lanjut, HRC tahun ini diselenggarakan di sembilan lokasi. Nantinya akan diselenggarakan di Jepara, Yogyakarta, Medan, Banjarmasin, Bali, Makassar dan Surabaya. Sama sepert5i tahun sebelumnya, kali ini juga HRC melombakan tujuh kelas bergengsi seperti MP1 (bebek tune-up 125cc 4-tak pemula), MP2 (bebek tune-up 110cc 4-tak seeded), MP3 (bebek standar 125cc 4-tak pemula), MP4 (bebek tune-up 110cc 4-tak seeded), MP5 (bebek standar 125cc 4-tak pemula), dan MP6 (bebek standar 110cc 4-tak pemula).
 
Selain itu, terkait dengan tren minat masyarakat terhadap skutik Hopnda, HRC 2012 tetap menyediakan kelas khusus untuk tipe matik, yakni MP7 (matic standar sampai 130cc terbuka).
 
“Ajang HRC 2012 ini merupakan bentuk apresiasi kami terutama untuk konsumen Honda yang loyal dan kami berharap dalam ajang HRC 2012 semua kelas yang ikut serta dapat terlihat bibit berbakat dari anak bangsa,” tandas Deputy Director Marketing Departement Head WMS, Edi Setiawan. www.pulogadingcity.blogspot.com

OLAHRAGA
Hadapi Persebaya DU, Persip Pekalongan Realistis
Hadapi Persebaya DU, Persip Pekalongan Realistis
NEWS - Menghadapi tuan rumah Persebaya Surabaya pada lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia. Manajemen Persip Pekalongan tak mau memberikan target tinggi kepada para pemain.

Manajer Persip Kota Pekalongan, A'am Ichwan mengatakan bahwa dukungan cukup tinggi dari penonton tuan rumah dipastikan akan memengaruhi motivasi Persebaya untuk mengalahkan Persip Pekalongan.

"Meski saat bertandang di Kota Pekalongan, kami mampu mengalahkan Persebaya 2-0 tetapi perjuangan Persip meraih poin di kandang tim berjuluk 'Bajul Ijo' cukup berat," katanya.

Ia mengatakan, meski untuk meraih poin cukup berat, para pemain tidak perlu patah semangat atau kalah sebelum bertanding.

"Peluang meraih poin dari Persebaya masih terbuka jika anak-anak tetap semangat dan disiplin menjaga lini pertahanan. Dalam pertandingan sepak bola semua bisa terjadi sehingga peluang meraih poin masih tetap ada meski cukup berat," tambahnya.

A'am pun berharap para pemain segera melupakan kekalahan atas PSIM Yogyakarta dan fokus pada pertandingan melawan Persebaya Surabaya.

"Lupakan kekalahan dari PSIM Yogyakarta dan kami meminta anak asuh fokus pada pertandingan selanjutnya yang dinilai cukup berat ini," cetusnya.
 www.pulogadingcity.blogspot.com
BISNIS
Resep Hatta Jadikan Indonesia Negara Maju
Hatta Rajasa mendorong para pemuda untuk tidak ragu berwirausaha.
NEWS - Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional, Hatta Rajasa, menyatakan bahwa Indonesia akan menjadi negara maju jika setidaknya dua persen dari masyarakatnya menjadi pengusaha. Oleh karena itu, ia mendorong para pemuda untuk tidak ragu berwirausaha.

"Tidak ada satu bangsa di dunia ini yang mampu menjadi negara maju tanpa ditopang sejumlah pemuda dan masyarakat yang berwirausaha," kata Hatta dalam acara penjaringan 5.000 calon wirausahawan muda bersama di Kampus Stekpi, Kalibata, Jakarta, Minggu 15 April 2012.

Hatta menuturkan, negara-negara besar seperti Amerika Serikat dan Eropa, belasan persen penduduknya tercatat menjadi pengusaha. Sementara itu, Negeri Jiran Malaysia sebanyak enam persen.
Bahkan, dia melanjutkan, negara-negara di Eropa Timur yang dahulu berpaham komunis, saat ini memacu kemajuan bangsanya dengan mendorong pemuda mereka berwirausaha.

"Sangat jelas mengapa program kewirausahaan ini menjadi sangat penting. Kunci sukses untuk menjadi bangsa besar," ujar Hatta, yang juga menjabat Menteri Koordinator Perekonomian itu.

Hatta mengemukakan, jumlah penduduk Indonesia yang mencapai lebih dari 200 juta harus dilihat sebagai sumber potensi. Kuantitas itu, tidak boleh dilihat sebagai beban bangsa.

"241 juta rakyat Indonesia harus dijadikan aset utama, kekuatan bangsa. Harus didorong menjadi manusia berkualitas yang siap bersaing dengan bangsa mana pun," ujarrnya.

Hatta menambahkan, dirinya optimistis para pemuda mampu menjadi pengusaha yang kemudian menjadi penggerak kemajuan ekonomi negara. Dia menjadikan dirinya sebagai contoh. "Saya anak kampung, layaknya seorang kampung, keluarga sederhana. Ayah pegawai negeri, adik 10," tuturnya. www.pulogadingcity.blogspot.com
MEGAPOLITAN
Polda Metro Kawal Distribusi Soal UN
Distribusi soal UN di Kota Semarang, hari MInggu (15/4/2012) ini.
JAKARTA - Kepala Subbidang Penerangan Masyarakat Bidang Humas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Mahbub, memastikan anggota Polda Metro Jaya melakukan pengawalan dan pengamanan naskah ujian nasional tingkat SLP dan SLA DKI Jakarta. Personel yang dilibatkan 1.173 orang untuk UN SLA dan1.335 orang untuk SLP.

"Kamis siap melakukan pengamanan UN. Yang menjadi tugas polisi adalah pengawalan dan pengamanan naskah ujian nasional, mulai dari gudang sampai ke dan di kantor rayon. Dan, penyimpanannya di sekolah. Jadi, bukan menjadi pengawas ujian di kelas-kelas saat ujian," jelas Manbub, Minggu (15/4/2012).

Sebanyak 1.173 personel, itu dibagi untuk mengawalan pendistribusian naskah ujian dari gudang ke 24 rayon SLT, yang berjumlah 53 orang, yakni 5 personel pengendali, dan 48 orang patroli motor.
Kegiatannya pada tanggal. 16, 17, 18, dan 19 April 2012 untuk UN SLA umum. Sedangkan untuk ujian SNK/Madrasah Aliyah/SMA Luar biasa, pada 16, 17, dan 18 April 2012.

Untuk SLTP, sebanyak 1.335 personel polisi baru bertugas pada pelaksanaan UN SLT/MTS/SMP Luar Biasa, pada 23, 24, dan 25 April 2012.
Tugasnya mengawal naskah UN dari gudang pusat provinsi ke 18 rayon, dengan berjumlah 41 polisi, yang rinciannya 5 polisi pengendali dan 36 polisi patroli motor.

Pengamanan di sekolah, setiap sekolah bertugas satu polisi. Yang bertangung jawab, mengawal naskah UN yang diambil guru ke rayon dan pengamanan naskahnya di gudang sekolah.
"Setiap sekolah satu polisi. Totalnya, untuk SLA ada 1.120 polisi dan SLP 1.294 polisi," ungkap Mahbub. www.pulogadingcity.blogspot.com
REGIONAL
Setelah 28 Tahun, Akhirnya Sri Bertemu Ayah dan Adiknya
Sri tak mampu menyembunyikan sedih dan bahagianya saat bertemu kembali dengan ayah dan adiknya 
MEDAN - Setelah tertunda hampir dua jam dari jadwal kedatangan sekitar pukul 16.10 WIB, akhirnya ayah dan adik Sri Purwati yang begitu dirindukannya tiba di Bandara Polonia Medan, Sabtu malam(14/4/2012).

Haru bercampur bahagia itulah yang dirasakan Sri setelah hampir 28 tahun terpisah dari orang-orang yang disayanginya.

Rina Sitompul dari Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Sumatera Utara yang turut mendampingi juga larut dalam suasana kesedihan.

"Saat bertemu, Sri hanya bisa terdiam lalu menangis. Begitu juga ayah dan adiknya. Mereka saling melepas rindu dan tak henti-hentinya mengucap syukur dapat bertemu kembali. Kami juga ikut terharu," kata Rina.

"Bagaimana pak, apa bapak yakin Sri ini anak bapak?" tanya Rina. "Ya, saya yakin. Ini Sri Purwati anak saya yang sudah 28 tahun terpisah dari kami," kata Petan Sutrisno sambil menangis dan memeluk Sri.

Begitu juga dengan Sri, saat ditanya apakah yakin bahwa yang duduk disampingnya adalah ayah kandungnya, ia mengangguk.. "Iya, aku yakin ini bapak, aku masih ingat wajahnya," ucapnya terisak. Budiono, adik Sri saat ditanyai hanya terdiam.

Dia mengaku, tidak menyangka bisa bertemu lagi dengan kakaknya. "Saya kira kami sudah tidak akan pernah bertemu lagi, tapi ternyata kami bisa bertemu," ucapnya.

Usai pertemuan singkat keluarga ini, Sri kembali ke Rumah Aman milik P2TP2A Sumut. Sedangkan ayah dan adiknya menginap di rumah salah satu keluarga mereka di Kota Medan.

Rina Sitompul menyebutkan, meski sudah bertemu namun Sri belum berencana akan ikut pulang dengan ayahnya. Saat ditanya apakah Sri akan ikut pulang bersama keluarga ke kampung halamannya, Rina mengatakan tidak.

"Sri akan kembali ke kampung halamannya setelah kasusnya yang sedang diproses di Polresta Medan selesai," ujarnya. Lanjut Rina, kasus Sri harus diselesaikan dulu karena ada beberapa yang menjadi tuntutan Sri kepada majikannya, salah satunya adalah soal upah kerjanya selama 25 tahun yang belum pernah diterimanya.

Sri Purwati alias Butet (34) warga Jalan Brigjen Katamso Gang Datuk, adalah pembantu rumah tangga (PRT) yang terpisah dari keluarganya selama 28 tahun dan dipekerjakan selama 25 tahun tanpa gaji.

Selain tidak mendapat upah kerja, Sri juga mendapat perlakuan kasar dan penganiayaan yang kejam. Seperti makan yang dijatah dan akses berinteraksi yang ditutup total. Bahkan, identitas Sri seluruhnya diubah, ini dibuktikan dari kartu keluarga yang dibuat oleh keluarga majikannya.  www.pulogadingcity.blogspot.com
NASIONAL
173 Kepala Daerah Terbelit Kasus Hukum
Wakil Bupati Mesuji terpilih, Ismail Ishak, di sela-sela pelantikannya di Rutan Menggala, Tulang Bawang, Jumat (13/4/2012) 
BANDAR LAMPUNG - Sebanyak 173 kepala daerah di Indonesia, terbelit kasus hukum, khususnya korupsi. Ini merupakan data sejak 2004 hingga 2012 ini.

"Dari jumlah itu sekitar 70 persen di antaranya yang telah diputus pengadilan dan sudah harus diberhentikan," ungkap Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri, Reydonnyzar Moenek, saat dihubungi Minggu (15/4/2012).

Selain korupsi, menurut dia, terbelitnya para kepala daerah ini dengan persoalan hukum adalah akibat sejumlah hal.
"Kedua, akibat ketidakpahaman soal pengelolaan anggaran, ketiga karena tekanan politik, keempat akibat lemahnya kapasitas SDM daerah dan kelima karena politik balas budi," paparnya.

Di Lampung saat ini setidaknya ada dua kepala daerah, yaitu Bupati Lampung Timur, Satono, dan Wakil Bupati Mesuji, Ismail Ishak, yang terjerat kasus korupsi.
 www.pulogadingcity.blogspot.com
Dua Tewas di Jalur Balapan Liar
 ilustrasi
BOGOR - Dua remaja Rizki Maulana (15) dan Zulfikar (17), tewas di jalur balapan liar di Jalan Suryakencana, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (15/4/2012) dini hari. Diduga, mereka terlibat balapan tersebut.
Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 02.30 WIB. Rizki yang menaiki sepeda motor Suzuki Satria F 2029 LH melaju melawan arah di jalur searah Suryakencana. Sementara Zulfikar dari arah Bank Mandiri Suryakencana menuju arah Sukasari, dengan menaiki sepeda motor Kawasaki Ninja F 5872 CA.
"Sewaktu kejadian, teman-teman mereka tidak ada yang menolong. Malah dibiarkan tergeletak di pinggir jalan," tutur Melki (30), warga sekitar lokasi yang membawa kedua remaja itu ke Rumah Sakit Palang Merah Indonesia Kota Bogor.
Namun, sekitar 5 menit setelah tiba di ruang IGD, Zulfikar meninggal dunia. Sementara Rizki meninggal dunia sekitar pukul 05.00 WIB. Kasus ini ditangani Satuan Lalu Lintas Polres Kota.
"Suryakencana memang sering dipakai trek-trekan tiap malam Jumat dan malam Minggu. Yang ngetrek dari mana-mana," ujar Melki. www.pulogadingcity.blogspot.com
TERKAIT:
VIDEO
Geng Motor Juta Merebak di Makassar
Minggu, 15 April 2012 | 23:41 WIB
Selain di Jakarta, geng motor yang melancarkan kekerasan dan menyebabkan kematian juga terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (15/4). Sebanyak 12 orang anggota geng motor ditahan berikut tiga anak panah dan sejumlah motor.  www.pulogadingcity.blogspot.com



Persiapan Ujian Nasional Jakarta 
Minggu, 15 April 2012 | 23:38 WIB
Dinas Pendidikan DKI Jakarta memperketat penjagaan soal Ujian Nasional. Pencetakan soal dilakukan pemerintah pusat dan dijaga kerahasiaannya sampai saat ujian nasional digelar mulai Senin (16/4). Aparat kepolisian dilibatkan untuk pengamanan ini. www.pulogadingcity.blogspot.com