HEADLINE NEWS TRAVEL - Konon, wisata sejarah identik dengan
kegiatan yang membosankan. Namun, bagi penggemar sejarah, wisata sejarah
tak sekadar pelesir dan melancong untuk kesenangan ke tempat-tempat
bersejarah, tetapi juga belajar sejarah itu sendiri.
Lagi pula,
tempat atau benda mana yang tidak memiliki cerita di belakangnya. Setiap
hal yang telah lalu memang telah menjadi bagian sejarah. Bahkan ada
yang pernah membuat pameran barang-barang rongsokan. Salah satu yang
dipamerkan adalah jangkar dari masa VOC.
Dulunya, barang-barang
yang dipamerkan dianggap sebagai sampah. Namun kini, setiap benda
tersebut memiliki cerita dan nilai historisnya.
Nah, jika akhir
pekan ini Anda tak punya agenda pelesiran, urungkan niat Anda dan
lakukan wisata sejarah. Beruntung jika Anda tinggal di kota-kota besar
di Indonesia, biasanya terdapat banyak museum yang bisa Anda kunjungi.
Bagaimana
jika tidak tinggal di kota dengan banyak museum? Tenang saja, Indonesia
kaya akan budaya yang diwariskan secara turun temurun dan sejarah yang
kental. Berikut tips untuk merancang wisata sejarah yang menyenangkan.
Menelusuri jejak tokoh bersejarah.
Setiap daerah di Indonesia memiliki tokoh sejarah atau bahkan pahlawan
nasional. Coba telusuri jejak pahlawan nasional dari daerah Anda.
Misalnya rumah yang ia pernah tempati sampai tempat ia dimakamkan.
Mengunjungi nol kilometer di kota Anda.
Di manakah nol kilometer di kota Anda? Nah, cari tahu letak persis nol
kilometer di kota tempat Anda tinggal. Anda bisa mencari tahu melalui
literatur sejarah. Lalu kunjungi lokasi tersebut.
Mengunjungi kuburan tua.
Kuburan tua identik dengan suasana menyeramkan. Hilangkan pikiran ini
dan jelajahi kuburan-kuburan tua. Seperti di TPU Petamburan, Jakarta,
terdapat musoleum seorang tokoh China yang terkenal kaya dan kuburan
orang-orang Belanda keturunan Yahudi.
Di Jawa Barat bahkan
terdapat kuburan tentara Nazi, Jerman. Atau, di Makassar terdapat makam
Pangeran Diponegoro. Anda akan menemukan tokoh-tokoh bersejarah jika
pintar-pintar mencari tahu kuburan tua mana yang menyimpan sepenggal
sejarah berhubungan dengan masa-masa penjajahan dan kemerdekaan
Indonesia.
Jangan asal main masuk kuburan. Tetapi
cobalah meminta izin ke pihak penjaga makam. Anda pun jadi bisa
mendengar sedikit cerita di balik kuburan-kuburan tersebut.
Makan di restoran bersejarah.
Restoran atau rumah makan di Indonesia banyak yang sudah berusia
puluhan tahun. Cari tahu rumah makan terdekat yang berusia tua dan
cobalah mengobrol dengan pemilik rumah makan atau pengelola restoran.
Cicipi
makanan yang menjadi menu-menu pertama di restoran atau rumah makan
tersebut. Cara lain adalah berburu kuliner yang sudah mulai langka di
daerah tempat Anda tinggal.
Menginap di hotel bersejarah.
Di akhir abad ke-19 wisma-wisma penginapan dan hotel mulai dibangun
seiring dengan tumbuhnya pariwisata di masa kolonial Belanda. Sebagian
besar hotel dan penginapan tersebut bertahan hingga saat ini.
Banyak
pula hotel bersejarah yang berdiri di era kemerdekaan Indonesia maupun
di masa peralihan orde lama ke orde baru. Ada pula hotel-hotel baru
namun menempati bangunan bersejarah.
Nah, Anda tinggal pilih hotel
bersejarah mana yang terdekat dari tempat Anda tinggal. Bisa saja
mencari di luar kota. Tetapi sebaiknya cari hotel terdekat, karena
tujuan Anda hanya untuk menginap satu malam di sebuah bangunan
bersejarah.
Cara lainnya adalah cari kamar bersejarah di suatu
hotel, misalnya pernah diinapi oleh tokoh bersejarah seperti pahlawan
atau bisa saja selebriti kondang pernah menginap di tempat tersebut.
Jika hotel-hotel di kota Anda tergolong baru, cari tahu saja hotel mana
yang pertama berdiri di kota itu.
Jangan sekadar menginap, cari
tahu sejarahnya dari pihak hotel maupun literatur sejarah. Lalu telusuri
bagian-bagian yang disebut-sebut dalam literatur sejarah tersebut.
Beraktivitas di museum sesuai minat.
Museum sebenarnya memiliki tema-tema tertentu. Misalnya museum
bertemakan militer, museum budaya, museum seni, sampai museum flora dan
fauna. Anda tinggal memilih sesuai minat Anda.
Bila Anda penggemar
hal-hal yang berbau kemiliteran, tinggal cari museum militer terdekat.
Jika tak ada yang sesuai minat Anda di kota tempat Anda tinggal, ayo
lakukan perjalanan lintas kota demi berburu museum yang ingin Anda
kunjungi.
www.pulogadingcity.blogspot.com