Minggu, 01 April 2012

OLAHRAGA
PSMS ISL Lepaskan Ketergantungan Terhadap Inkyun Oh & Choi Dong Soo
Choi Dong Soo - PSMS Medan ISL (GOAL.com/Nina Rialita)
PSMS Medan menuntaskan dua laga kandang di penghujung putaran pertama ISL dengan menang 3-1 atas PSPS dan imbang 3-3 lawan Persija.

Kini PSMS berada di posisi 11 dengan 21 poin dari 17 laga dengan catatan lima menang, enam seri dan enam kalah.

Jelang putaran kedua, bakal ada evaluasi dari jajaran pelatih, meski sinyal tersebut sudah terlihat di dua laga terakhir. Perubahan itu adalah mulai membiasakan diri untuk lepas dari ketergantungan terhadap duo Korea, Inkyun Oh (gelandang) dan Choi Dong Soo (striker).

Selama ini, keduanya selalu menjadi opsi bagi pelatih dalam setiap laga PSMS. Keduanya absen, jika akumulasi kartu dan cedera. Namun, saat melawan PSPS (27/3), Inkyun tidak lagi turun bersama rekannya, Choi Dong Soo. Choi yang sejatinya sudah sembuh cedera bahkan tidak masuk line-up dan pemain cadangan. Choi juga absen saat lawan Persija (30/3) di Stadion Baharoeddin Siregar. Choi yang biasanya tetap ikut rombongan dan duduk di bangku penonton malah tidak terlihat sama sekali.

Permainan PSMS dengan hadirnya Inkyun dan Choi sebenarnya sangat baik, keduanya punya mobilitas tinggi. Sayangnya, aliran bola hanya tertumpu pada keduanya. Inkyun selalu tertuju pada Choi dalam passing dan sebaliknya. Alhasil, permainan keduanya bisa ditebak lawan.

Skema tanpa Choi pertama kali dilakukan tim pelatih, saat PSMS menang 4-1 lawan Persiba Balikpapan di Stadion Teladan. Choi saat itu akumulasi kartu kuning. Kemenangan di partai itu juga kemenangan terbesar PSMS ini. Laga itu juga perdana buat Suharto AD sebagai caretaker setelah Raja Isa didepak.

"Kami sudah mengevaluasi di beberapa partai. Kami melihat ada ketergantungan terhadap keduanya selama ini. Setelah dicoba, ternyata memutus rantai salah satu pemain baik Choi atau Inkyun malah lebih efektif," ujar Suharto AD, caretaker pelatih kepala PSMS.

Saat lawan Persija, Inkyun juga dikeluarkan di babak kedua dengan memasukkan Nico Malau, yang akhirnya jadi pencetak gol yang menyelamatkan PSMS dari kekalahan. "Kami juga membuktikkan tanpa kedua (Inkyun dan Choi), tim bisa maksimal. Kami enggak ingin tim punya yang ketergantungan terhadap pemain. Kini semuanya bisa bersaing untuk mengisi posisi. Hanya yang siap yang diturunkan, dan hanya yang punya motivasi yang bisa membawa tim ini meraih poin," jelasnya.

Info terakhir sebelum laga lawan Persija, Choi juga menolak latihan di Stadion Kebun Bunga, Jumat pagi. Sikap ini kemudian menambah panjang persoalan Choi. Selama ini, Choi kerap jadi idola anak Medan. Larinya yang cepat, membuatnya mendapat panggilan baru sebagai Messinya PSMS. "Tapi kami juga butuh pemain yang tidak merasa besar, namun bisa memotivasi dirinya sendiri saat berlatih. Kami melihat dia kurang motivasi," ungkapnya.

Alhasil, duo Choi dan Osas Saha di depan berubah total. Osas Saha diduetkan dengan Arie Supriatna. Hasilnya, striker Nigeria itu mencetak empat gol dalam dua laga terakhir. Tanpa Choi, Saha juga diberi opsi berduet dengan Nico Malau. Sejauh ini, Choi juga belum pernah mencetak gol. Sementara striker lain, Arie Supriatna (2 gol), Nico Malau (2) dan Osas Saha (9 gol).

Apakah sinyalemen ini membuat posisi Choi dan Inkyun rapuh di tim? Suharto AD belum mau menjawab. "Kami lihat nanti. Saat ini kami belum memutuskan," tukasnya.

Sementara itu, skuad PSMS ISL libur latihan sejak Sabtu (31/3) hingga 5 April mendatang. Beberapa pemain memilih kembali pulang kampung. Di antaranya, Arie Supriatna ke Jakarta, Denny Rumba ke Semarang. Sementara itu, pemain lainnya memilih tetap tinggal di mess PSMS, seperti Sigit Sudarmawan, Inkyun Oh, Choi Dong Soo, juga Sasa Zecevic.

Sayang, hingga hari ini, manajemen juga urung memenuhi janji pelunasan gaji tiga bulan pemain yang urung dibayar. Padahal pemain dijanjikan akan menerima gaji setelah partai lawan Persija. Pemain baru menerima 'pinjaman' sebanyak dua kali dengan range Rp5 juta hingga Rp10 juta tiap pemain.
www.pulogadingcity.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar