SAINS
Gerak Sesar "Oblique" Picu Gempa di Aceh
Situs Tsunami - Kapal pembangkit listrik tenaga diesel "PLTD Apung I"
yang kini teronggok di Kampung Punge Blang Cut, Banda Aceh, kini telah
ditata sehingga menjadi salah satu obyek wisata yang menarik. Kapal
berbobot 2.600 ton itu pada Desember 2004 diseret tsunami sejauh lima
kilometer dari pantai.
JAKARTA — Gempa baru saja terjadi di
Aceh dengan magnitud 8,7 pada Rabu (11/4/2012) sore diperkirakan tak
menimbulkan gelombang tsunami seperti pada musibah serupa pada 26
Desember 2004.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
(BMKG) menyatakan, pusat gempa ada di 2,31 Lintang Utara (LU) dan 92,67
Bujur Timur (BT) atau sekitar 146 barat daya Simeulue, Aceh, dengan
kedalaman 10 kilometer. BMKG mengeluarkan peringatan tsunami akibat
gempa kali ini.
Seberapa besar tsunami yang mungkin terjadi?
Pakar geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Eko
Yulianto, mengatakan, "Update terbaru, focal mechanism-nya adalah ada sesar geser dan sesar naik, tetapi sebagian besar geser."
Pakar kegempaan Institut Teknologi Bandung (ITB), Irwan Meilano, mengatakan bahwa focal mechanism yang terjadi pada gempa kali ini dalam ilmu Geologi disebut oblique. "Jadi sebenarnya ada gerakan miring. Dengan gerakan ini, ada bagian yang bergeser, tetapi ada juga yang naik. Akan tetapi, yang dominan adalah geser," tutur Irwan saat dihubungi Kompas.com, Rabu petang.
Pakar kegempaan Institut Teknologi Bandung (ITB), Irwan Meilano, mengatakan bahwa focal mechanism yang terjadi pada gempa kali ini dalam ilmu Geologi disebut oblique. "Jadi sebenarnya ada gerakan miring. Dengan gerakan ini, ada bagian yang bergeser, tetapi ada juga yang naik. Akan tetapi, yang dominan adalah geser," tutur Irwan saat dihubungi Kompas.com, Rabu petang.
Eko mengatakan, dengan focal mechanism seperti
ini, maka gelombang tsunami yang mungkin ditimbulkan kali ini tak akan
sebesar tsunami tahun 2004. Menurut Eko, potensi tsunami besar akan
terjadi bila terjadi sesar naik. Sesar yang bergeser tidak akan
menimbulkan tsunami. Jika oblique, ada potensi tsunami, tetapi lebih kecil.
"Akan
tetapi, sampai sekarang belum bisa diperkirakan dengan pasti berapa
besar tsunami yang mungkin terjadi," kata Eko. Ia mengimbau kepada
masyarakat Aceh untuk waspada tanpa perlu panik. Warga diharapkan pergi
ke tempat yang lebih tinggi.www.pulogadingcity.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar