Kamis, 29 Maret 2012

OTOMOTIF
 Test Drive: New Toyota Yaris E
toyota yaris 2013 2 460x306 Test Drive: New Toyota Yaris E
 JAKARTA (DP) — Toyota Yaris 2013 diluncurkan 14 Maret 2012 untuk pasar Indonesia. Beberapa penyegaran dilakukan Toyota untuk menarik para kawula muda.
Saya termasuk salah satu orang yang agak kecewa ketika Toyota Astra Motor meluncurkan Toyota Yaris versi facelift beberapa pekan lalu. Karena Toyota All-New Toyota Yaris (generasi ketiga) telah dipasarkan di Eropa dan Jepang sejak tahun lalu.
Menurut Toyota, hasil survei di Indonesia (Thailand, Taiwan) menghasilkan banyak orang masih menyukai model generasi kedua. Toyota masih belum tahu kapan all-new Yaris akan dipasarkan di Indonesia.
Pengubahan terjadi di kedua bumper. Diklaim, desain baru bumper jauh lebih agresif daripada versi sebelumnya.
Dan, saya sendiri mengakui, pahatan-pahatan baru di kedua bumper lebih membuat penampilan secara keseluruhan Yaris, yang sebelumnya anggun, menjadi lebih ‘nakal’ – kita bisa lihat air dam look terinspirasi dari air dam sebuah pesawat tempur dan side skirt samping baru. Apalagi diimbuhi lampu kabut (Tipe S dan TRD) dan pipa knalpot berdesain baru. Lampu-lampu LED yang melingkar di lampu kombinasi belakang menambah kesan modern
Menurut Meski demikian, Toyota masih belum bisa menyembunyikan total bentuk Yaris generasi kedua. Di bagian interior tidak ada pengubahan radikal.  Toyota memberi sentuhan-sentuhan baru berupa flat bottom steering wheel (setir dengan bagian dasar rata) yang menambah kesan sporty dan cincin chrome di kedua ventilasi samping.
Sebagai hatchback untuk generasi muda, Toyota memasang sistem audio 2 DIN plus CD player in-dash dengan 4 speaker untuk Yaris Tipe E (6 speaker di Tipe S & TRD). Sistem audi dapat menyetel file berformat WMA dan MP3.
Kemarin (28/3), puluhan jurnalis diajak merasakan sensasi Yaris facelift di dalam kota Jakarta. Bayang-bayang demonstrasi besar menentang rencana kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) sempat menghantui. Namun, hingga malam hari semuanya berjalan dengan lancar, bahkan kami tidak menemui konsentrasi massa.
Para jurnalis diajak menikmati gaya hidup generasi muda yang menjadi sasaran tembak Toyota. Toyota mengajak rombongan sarapan di Monolog Quality Coffee, makan siang di restoran By The Beach, berbelanja di The Goods Department Store, rumah rekaman WannaB Music Production, dan makan malam di Lucy In The Sky.
Pada kesempatan ini, Dapurpacu.com mengendarai Toyota Yaris E bertransmisi manual. Di dalam kota, saya tidak merasakan performa mesin secara maksimal. Kepadatan lalu lintas yang kami lewati tidak mengijinkan saya untuk agresif dan berbuat sedikit ‘nakal’.
Saya merasakan pedal kopling ringan dipijak sehingga tidak membuat lelah ketika berkendara di kemacetan. Setir yang ringan digerakkan pun membantu meringankan kerja pengemudi.
Dimensi yang kecil sangat menunjang pengemudi bermanuver di tengah kepadatan jalan raya. Sebenarnya, Toyota mengajak slalom di kawasan Parkir Timur Senayan untuk merasakan secara langsung kelincahan Yaris. Sayangnya, undian tidak mengijinkan saya untuk menyelalom Yaris.
Yaris E dilengkapi dua airbag di depan. Fitur-fitur keselamatan lainnya berupa rem ABS, EBD dan EBA. Ada Auto-lock speed sensor (pintu mengunci otomatis ketika mobil bergerak pada kecepatan tertentu) dan sensor parkir.
Toyota Yaris E M/T dijual dengan harga Rp 199.250.000. Jika Anda ingin versi manual, Anda perlu merogoh kocek lebih dalam sekitar Rp 10 juta. Oiya, Yaris masih mengandalkan mesin 1,5 liter VVT-i berbahan bakar bensin.
 www.pulogadingcity.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar